Bf-beauty.com - Terkini, Milan Fashion Week 2021 hadirkan batik durian lubuklinggau. Mengingat bahwa kota Milan yang berada di Italia tersebut salah satu kota dengan fashion dan mode sekaligus menjadi barometer trend fashion dunia. Hal paling menariknya dari ajang ini adalah KBRI Roma mengenalkan kain tradisional memperkenalkan kain tradisional alias wastra Indonesia di dalam ajang MFW 2021 ini. Dimana, KBRI Roma bekerja sama dengan perancang yang ada di Indonesia. Perancang tersebut adalah Jenny Yohana Kansil. Batik Durian Lubuklinggau, sekolah fashion di IMBM (Italia Istituto Moda Burgo Milan) beserta pihak terhadap lainnya menggelar sebuah acara tersebut. Batik Durian Lubuklinggau sendiri dikenalkan di berbagai macam ajang program dari Milan Fashion Week tahun 2021, untuk edisi Milan Fashion Week Spring/Summer 2021. Tepat pada tanggal 24-25 September 2021 silam, Batik Durian Lubuklinggau juga ditampilkan dalam IFE, apa itu? Adalah International Fashion Expo di Palazzo Turati Milan seperti dilansir dari Kompas.com. Terdapat ajang IFE atau International Fashion Expo 2021 ini yang dibuka dengan beberapa macam pihak termasuk KBRI Roma. Mewakili Dubes RI Roma, Wakeppri RI di Roma Lefianna Hartati Ferdinandus menyatakan terkait pidato dalam pembukaannya pada tanggal 24 September 2021 silam. Melalui pidatonya tersebut, Lefianna menyatakan terhadap apresiasinya kepada pihak-pihak terkait terhadap kerja sama penguatan diplomasi batik Indonesia yang ada di Italia tersebut. Seorang pengajar IMBM, Biago Belsito secara sudah membuat fashion moulage pada manekin dengan memakai enam lembar batik Durian Lubuklinggau dari banyaknya motif lho! “Rancangan ini saya katakan sebagai water fountain sebab saya memahami pentingnya air pada proses penciptaan batik ini,” tandas Biago Belsito merupakan seorang pengajar IMBM yang dilansir dari Kompas.com. “Sangat penting buat terus memperkuat kehadiran (desainer) indonesia pada ajang Milan Fashion Week 2021 ini,” tutur Lefianna seperti yang dilansir dari Kompas.com. “Pastinya partisipasi Batik Lubuklinggau pada IFE ini akan memperkuat diplomasi batik Indonesia di Italia, dengan mengenalkan keragaman budaya beserta batik Indonesia kepada penduduk Italia,” tandas Lefianna seperti yang dilansir dari Kompas.com. “Pengenalan wastra Indonesia pastinya jadi tanggung jawab kami bersama,” tandasnya seperti yang dilansir dari Kompas.com. “Dikarenakan kolaborasi, kerja sama dengan koordinasi antar pemangku kepentingan jadi paling penting pada upaya promosi ini,” tandas Lefianna seperti yang dilansir dari Kompas.com. Adanya promosi Batik Durian Lubuklinggau ini sendiri disambut baik oleh istri Wali Kota Lubuklinggau yakni Yetti Oktarina Prana sebagai Ketua Tim Penggerak PKK beserta Ketua Dekranasda Lubuklinggau. “Kita sangat apresiasi kolaborasi beserta dukungan KBRI Roma buat mengenalkan batik Lubuklinggau di Milan itu,” tandas Yetti dilansir dari Kompas.com. “Penduduk Lubuklinggau tentunya bangga, batik khas daerah kita bisa hadir di ajang MWF (Milan Fashion Week),” sambung Yetti dilansir dari Kompas.com. “Semoga ini pun menjadi awal baik untuk pengrajin batik beserta UMKM batik di Lubuklinggau,” tutur Yetti dilansir dari Kompas.com. Yap, dukungan partisipasi Indonesia melalui ajang Milan Fashion Week pada tahun 2021 ini diberikan oleh sekolah fashion ternama yang ada di Italia yakni di IMB (Italia Istituto Moda Burgo Milan). Dimana, Italia Istituto Moda Burgo Milan sendiri sudah lebih dari 60 tahun dan mempunyai cabang lebih di 10 negara termasuk di Indonesia yakni ada di Jakarta. Sebagai pendiri Istito, Burgo sendiri sangat bangga bahwa ada dua desainer indonesia lulusan dari Burgo yang sudah partisipasi dalam ajang MFW 2021. “Istito (Sekolah) kita ini sudah berusia lebih dari 60 tahun,” tandas Burgo dari Kompas.com. “Serta mempunyai cabang lebih dari 10 negara termasuk ada di Jakarta,” tambahnya yang dilansir dari Kompas.com. “Sebagai pendiri Istito saya bangga terdapat dua desainer Indonesia lulusan Burgo yang sudah berpartisipasi pada ajang MWF,” lanjutnya seperti yang dilansir dari Kompas.com. “Sebelumnya ada juga si kembar, Janice beserta Benita Setyawn (Maquin Indonesia) saat ini ada juga Jenny Kansil,” sambung Burgo dilansir dari Kompas.com. Kini ajang Milan Fashion Week 2021 yang sukses memperkenalkan Batik Durian Lubuklinggau