Bf-beauty.com – Seperti tren kecantikan trend fashion juga akan mengalami perubahan pada setiap tahunnya. Biasanya perubahan tersebut juga menjadi acuan atau bahkan referensi para fashionista untuk bergaya. Berbicara terkait fashion tengah populer, ternyata ada beberapa tren yang kabarnya sempat dilarang buat dikenakan oleh wanita. Lebih menariknya lagi, beberapa fashion populer yang sempat dilarang saat ini dianggap menjadi biasa saja dan menjadi fashion statement andalan dalam berstyle.
Kini, setiap tahunya para wanita khususnya buat pecinta fashion di dunia, selalu menunggu dan tidak sabar buat menantikan prediksi fashion yang akan ngetrend setiap tahunnya. Mengingat bahwa setiap tahunnya ada pengaruh di dunia, jadi tidak heran setiap tahunnya trend di dunia fashion selalu berubah-ubah dan membuat para penggemar fashion penasaran setengah mati.
Menjadi sarana seseorang buat bisa lebih mengekspresikan dirinya sendiri, fashion tidak mempunyai aturan dan enggak terbatas pada apapun. Keragaman budaya fashion di zaman saat ini pastinya memudahkan semua orang buat bisa mengekspresikan hingga menjadi dirinya sendiri. Kira-kira trend fashion apa sajakah itu yang sempat dilarang? dan kenapa fashion ngetren itu sempat dilarang buat digunakan oleh perempuan? malah saat ini dianggap biasa saja dan menjadi fashion statement andalan untuk bergaya. Simak berikut informasinya :
- Pakaian berwarna ungu
Di abad ke 14, Inggris mengesahkan undang-undang perlindungan yang dikatakan ‘A Statute Concerning Diet And Apparel’. Undang-undang itu mengatur apa saja boleh dan tidak boleh dikonsumi hingga digunakan oleh penduduknya. Misalnya seperti penduduknya tidak boleh menggunakan bulu dan sutera, hanya bangsawan yang diperbolehkan menggunakan jaket yang menunjukkan lutut mereka.Aturan tersebut juga mengatur pemakaian berwarna ungu, warna ungu cuma diperbolehkan buat kaum bangsawan saja. Kononnya peraturan tersebut dibikin sebab pada saat itu penduduk miskin dianggap enggak mampu membelikan pakaian warna ungu. Penggunaan warna ungu dikenal sulit dan mahal buat diproduksi sepanjang sejarah. Namun pada pertengahan abad ke 19, warna ungu sintetis diproduksi sehingga pakaian warna ungu juga bisa dibeli dan digunakan oleh siapa saja.
- Korset
Selanjutnya adalah penggunaan korset, pada umumnya dipakai oleh perempuan dalam membuat pinggang lebih kecil dan postur tubuhnya lebih sempurna. Meski begitu, korset juga sering membatasi gerak pemakaianya dengan membuatnya sulit bernafas. Di abad ke 19 beberapa negara di Eropa Timur sempat melarang penggunaan korset pada kalangan wanita. Larangan ini diikuti oleh negara di Amerika Serikat juga di tahun selanjutnya. Anehnya, larangan ini bukan diakibatkan oleh dampak negatif bagi pengguna nya, melainkan karena Perang Dunia I.Sesuai dengan catatan sejarah, selama Perang Dunia I terjadi kekurangan logam. Sebab logam adalah salah satu bahan utama dalam membuat korset. Maka pemerintah juga meminta wanita buat berhenti menggunakan korset supaya logam tersedia bisa dipakai buat kebutuhan perang. Sayang, larangan sementara ini malah membuat korset ditinggalkan. Oleh karena itulah, wanita sudah mulai kebiasaan dengan gaya hidup lebih nyaman dan memilih buat menggunakan bra modern jika dibandingkan dengan korset.
- Celana
Celana juga ternyata masuk dalam kategori satu ini lho!. Perempuan boleh memakai celana hal yang cukup baru pada sejarah fashion. Karena, dulu wanita harus memperjuangkan haknya buat menggunakan celana, sebab secara tradisional celana dianggap sebagai fashion item khusus buat laki-laki. Menurut catatan sejarah, perempuan baru boleh memakai celana setelah terjadinya Perang Dunia I.Alasannya karena pada saat itu banyak wanita yang biasanya menggunakan celana pada saat bekerja di pabrik buat menggantikan laki-laki pergi buat perang. Lalu di tahun 1939 majalan Vogue mulai menunjukkan potret wanita menggunakan celana. Dipopulerkan oleh aktris Hollywood, Katharine Hepburn, tren mengenakan celana dikalangan wanita juga kini semakin berkembang.
- Penggunaan dalam motif renda
Trend fashion terakhir yang pernah dilarang buat digunakan oleh wanita yakni pemakaian dalam motif renda. Larangan ini berlaku di tiga negara seperti Kazakhstan, Belarus, dan juga Rusia pada tahun 2014 lalu. Pakaian dalam motif renda pernah dilarang sebab masalah kesehatan. Namun, saat ini berbeda jauh, penggunaan dalaman motif renda jadi biasa dan malah menjadi statement.